Aset peternakan merupakan faktor penting dalam ketahanan bencana bagi perempuan, penyandang disabilitas, lansia, dan orang-orang dari kelompok berisiko lainnya .
Cara melaksanakan program mata pencaharian berbasis ternak secara inklusif:
- Meningkatkan kapasitas kelompok berisiko dalam pengelolaan ternak dengan menggunakan materi komunikasi yang aksesibel, berikan pelatihan yang aksesibel, dan promosikan partisipasi orang-orang yang kemungkinan besar akan diabaikan, seperti perempuan dan anak perempuan penyandang disabilitas atau penyandang disabilitas intelektual dan psikososial.
- Berkolaborasi dengan organisasi perwakilan dari kelompok berisiko dalam penilaian, desain, implementasi, pemantauan dan evaluasi program peternakan.
- Pertimbangkan dalam kriteria penargetan untuk program peternakan potensi penggunaan dan manfaat ternak untuk kelompok berisiko tertentu dan sertakan kelompok ini dalam pengembangan kriteria penargetan.
- Menilai inklusivitas layanan veteriner dan skema asuransi ternak. Pertimbangkan hambatan sikap dan kelembagaan.
- Menganalisis hambatan kepemilikan dan kontrol aset ternak serta mengatasi potensi diskriminasi melalui kepekaan masyarakat dan pemberdayaan kelompok berisiko.